Contoh Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMK

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN PANGANDARAN

BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

Jalan Raya Parigi - Pangandaran No. 345 Dsn. Purwasari Ds. Parigi Kec. Parigi Kab. Pangandaran 46393

 

 

 

 


 


 

 

Disusun Oleh :

NAMA : EDI KOSASIH

NIS : 1819101365

 

 

 

 

KOMPETENSI KEAHLIAN OTOMATISASI DAN TATA KELOLA PERKANTORAN

SMK NEGERI 1 CIJULANG

Jalan Mayoor Raswian Kondangjajar Telepon : (0265) 2640354 Faksimil : (0265) 2640355

Website : http://www.smkncijulang.sch.id E-mail : smkncijulang@gmail.com Cijulang 46394

TAHUN 2020


LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN PANGANDARAN

BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

Jalan Raya Parigi - Pangandaran No. 345 Dsn. Purwasari Ds. Parigi Kec. Parigi Kab. Pangandaran 46393

 

 


 

 

 

 

 


Disusun Oleh :

NAMA : EDI KOSASIH

NIS : 1819101365

 

 

 

 

KOMPETENSI KEAHLIAN OTOMATISASI DAN TATA KELOLA PERKANTORAN

SMK NEGERI 1 CIJULANG

Jalan Mayoor Raswian Kondangjajar Telepon : (0265) 2640354 Faksimil : (0265) 2640355

Website : http://www.smkncijulang.sch.id E-mail : smkncijulang@gmail.com Cijulang 46394

TAHUN 2020



LEMBAR PENGESAHAN

 

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini disetujui dan disyahkan oleh Pembimbing Praktik Kerja Lapangan SMK Negeri 1 Cijulang pada :

 

 

Hari

: Jumat

Tanggal

: 20 November 2020

 

 

 

Pembimbing Sekolah,

Pembimbing DU/DI/Instansi,

 

 

 

 

 

 

DANANG ARI WIBOWO, S.Pd

LINA ROSLINA, S.IP

NIP. 19870920 201503 1 001

NIP. 19690715 200801 2 009

 

 

 

Mengetahui,

 

Kepala SMK Negeri 1 Cijulang

Kepala Kompetensi Keahlian

 

Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran

 

 

 

 

 

 

SAIDUN, M. M.Pd

DANANG ARI WIBOWO, S.Pd

NIP. 19700920 199402 1 002

NIP. 19870920 201503 1 001

 

 

 

 

 

 

KATA PENGANTAR

 

 

          Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan juga penyusun dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik.

          Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini penyusun susun berdasarkan pengalaman yang didapatkan selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pangandaran. Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini merupakan salah satu upaya dalam menjalin kerja sama yang baik. Penyusun berharap Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini akan memberi banyak manfaat bagi penyusun maupun pembaca.

          Penyusun menyadari bahwa hal tersebut terlaksanakan berkat bantuan dan dukungan berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada :

1.     Bapak Saidun, M. M.Pd selaku Kepala SMK Negeri 1 Cijulang.

2.     Ayah dan Ibu selaku orang tua penyusun yang telah memberikan dukungan secara moril maupun materil.

3.     Bapak Danang Ari Wibowo, S.Pd selaku Kepala Kompetensi Keahlian Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP) SMK Negeri 1 Cijulang dan Pembimbing Sekolah.

4.     Bapak H.M. Agus Satriadi, S.Pt., MP selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kab. Pangandaran.

5.     Ibu Lina Roslina, S.IP selaku Pembimbing Instansi penyusun di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kab. Pangandaran.

6.     Seluruh staf karyawan dan pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kab. Pangandaran.

7.     Dan kepada semua teman-teman atau pihak yang lainnya yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat tersusun dengan baik.

Laporan ini disusun sedemikian rupa dengan tujuan agar dapat diterima dan dipahami oleh pembimbing serta dapat dipakai sebagai usulan adik-adik kelas yang nantinya juga akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan menyusun laporan. Penyusun menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan dari semua pihak agar tercapai kesempurnaan laporan ini.

 

 

 

Pangandaran, 20 November 2020

Penyusun


 

 

 

DAFTAR ISI

 

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................. ii

KATA PENGANTAR........................................................................................ iii

DAFTAR ISI................................................................................................. iv

DAFTAR GAMBAR......................................................................................... v

DAFTAR TABEL............................................................................................ vi

DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................... vii

BAB I    PENDAHULUAN................................................................................. 1

A.    Latar Belakang.........................................................................     1

B.    Tujuan Praktik Kerja Lapangan....................................................     2

C.    Manfaat Praktik Kerja Lapangan..................................................     2

BAB II   PROSES DAN HASIL BELAJAR DI BAPPEDA KAB. PANGANDARAN............     4

A.    Visi dan Misi BAPPEDA dan Kabupaten Pangandaran........................     4

B.    Struktur Organisasi BAPPEDA Kab. Pangandaran.............................     5

C.    Deskripsi Bidang Kerja...............................................................     5

D.   Kompetensi Yang Dikerjakan......................................................     13

E.    Permasalahan Yang Dihadapi Dan Solusinya..................................     17

BAB III PENUTUP.....................................................................................     18

A.    Kesimpulan.............................................................................     18

B.    Saran.....................................................................................     18

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................     20

LAMPIRAN .............................................................................................     21

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR GAMBAR

 

Gambar 2.1 Menduplikat Surat Perintah Tugas............................................... ... 13

Gambar 2.2 Mengagendakan Surat Masuk......................................................... 15

Gambar 2.3 Menjadi Receptionist ................................................................... 16

Gambar 2.4 Menyusun Dokumen Pegawai ........................................................ 16

 

 

 

 

DAFTAR TABEL

 

Tabel 2.1 Visi dan Misi Kab. Pangandaran ..................................................... ... 4

 

 


DAFTAR LAMPIRAN

 

Lampiran 1. Autobiografi Penyusun.................................................................. 22

Lampiran 2. Cover Jurnal............................................................................... 24

Lampiran 3. Data DU/DI/Instansi.................................................................... 25

Lampiran 4. Daftar Hadir Peserta Praktik Kerja Lapangan..................................... 26

Lampiran 5. Program Kerja Praktik Kerja Lapangan............................................. 29

Lampiran 6. Jurnal Kegiatan Praktik Kerja Lapangan............................................ 32

Lampiran 7. Struktur Organisasi BAPPEDA Kab. Pangandaran............................     69

Lampiran 8. Hasil Scan Sertifikat .................................................................... 70

Lampiran 9. Gambar-gambar.......................................................................... 71

Lampiran 10. Tanggapan dan Saran................................................................. 75

       


BAB I

PENDAHULUAN

 

 

A.    Latar Belakang

          Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk penyelenggaraan dari sekolah yang memadukan secara sistematik dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dan program pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional.

          Dimana keahlian profesional tersebut hanya dapat dibentuk melalui tiga unsur utama yaitu ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu pengetahuan dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana saja kita berada, sedangkan kiat tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui proses mengerjakan langsung perkerjaan pada bidang profesi itu sendiri. Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan kerja yang profesional dibidangnya, Praktik Kerja Lapangan (PKL) diharapkan dapat menciptakan tenaga kerja yang profesional tersebut.

          Dimana para siswa-siswi yang melaksanakan Pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu yang didapat dan sekaligus mempelajari dunia industri. Tanpa diadakannya Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini kita tidak dapat langsung terjun ke dunia industri karena kita belum mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja.

          Maksud dilaksanakannya Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang diwujudkan dalam kerja disuatu Perusahaan/Instansi. Selain sebagai salah satu syarat tugas akhir Praktik Kerja Lapangan (PKL), Praktik Kerja Lapangan (PKL) juga sebagai kegiatan siswa untuk mencari pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya, yang tercermin dalam Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila yang bertujuan meningkatkan kecerdasan, kreativitas, dan keterampilan agar dapat menumbuhkan manusia yang dapat membangun dirinya sendiri serta bertanggung jawab atas pembangunan Bangsa dan Negara dalam pencapaian perekonomian meningkat dan kehidupan yang makmur. Karena pertumbuhan perekonomian yang meningkat, didukung pula oleh tumbuhnya persaingan di bidang industri dan teknologi yang memaksa kita untuk ikut terjun ke dalam dunia industri, bisnis, dan perdagangan.

          Rentang waktu pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMK Negeri 1 Cijulang tahun pelajaran 2020/2021 dilaksanakan mulai dari tanggal 28 September 2020 sampai dengan 20 November 2020 dan diikuti oleh seluruh siswa-siswi tingkat kelas XII. Sedangkan untuk tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL) masing-masing siswa-siswi berbeda, hal ini dikarenakan untuk penentuan tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL) ditentukan oleh Kepala Kompetensi Keahlian masing-masing dan minat siswa sendiri.

          Dengan adanya penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (PKL) penyusun memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan mengerti inti dari pekerjaan yang ada di bidang tersebut sehingga dapat berguna dikemudian hari ketika sudah memasuki dunia kerja.

B.    Tujuan Praktik Kerja Lapangan

          Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan untuk setiap siswa/siswi merupakan program keahlian yang tentunya mempunyai tujuan yang telah direncanakan dan diharapkan dapat dicapai oleh siswa.

          Adapun tujuan penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini adalah sebagai berikut :

 

1.     Tujuan Umum

a.  Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

b.  Memperkokoh kesesuaian dan kesepadanan antara sekolah dengan dunia kerja.

c.   Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

d.  Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas profesional.

e.  Untuk mencapai Visi dan Misi SMK Negeri 1 Cijulang.

 

2.     Tujuan Khusus

a.  Membantu siswa memahami pengertian PKL, beradaptasi, serta berkompetisi dengan bekerja secara maksimal, serta membantu siswa dalam memahami etika, tata tertib, dan variasi lokasi PKL.

b.  Memberikan latihan kepada siswa untuk sikap siap mental dalam menghadapi tantangan dunia nyata pada lingkungan kerja.

c.   Memberikan motivasi agar siswa serius dan bersemangat dalam mencapai cita-cita.

d.  Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir dalam era globalisasi.

e.  Menambah wawasan dan keahlian siswa yang tidak diperoleh di lingkungan sekolah.

f.   Meningkatkan kecakapan mandiri dalam bekerja serta percaya diri dalam penyelesaian masalah yang dihadapi dalam dunia usaha.

g.  Memahami karakter pelanggan serta persaingannya dalam dunia usaha.

 

C.    Manfaat Praktik Kerja Lapangan

          Setiap kegiatan yang di lakukan pasti memiliki manfaat, demikian pula dengan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah selesai dilaksanakan, Adapun manfaat dari kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut :

 

1.     Manfaat Bagi Siswa Praktik Kerja Lapangan

a.  Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional, dengan keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan tuntutan zaman.

b.  Mengasah keterampilan yang diberikan oleh Sekolah.

c.   Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan – gagasan seputar dunia usaha serta industri yang professional dan handal.

d.  Membentuk pola pikir siswa-siswi agar terkonstruktif baik serta memberikan pengalaman dalam dunia Industri maupun dunia kerja.

e.  Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan terkait, baik dalam DU/DI/Instansi.

f.   Mengenalkan siswa-siswi pada pekerjaan lapangan di dunia industri dan usaha sehingga pada saatnya mereka terjun ke lapangan pekerjaan yang sesungguhnya dapat beradaptasi dengan cepat.

g.  Meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam mendidik dan melatih tenaga kerja yang berkualitas.

h.  Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

i.    Mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan di era teknologi informasi dan komunikasi terkini.

j.    Memberikan keuntungan pada pihak sekolah dan siswa-siswi itu sendiri, karena keahlian yang tidak diajarkan di sekolah bisa didapatkan di DU/DI/Instansi.

 

2.     Manfaat Bagi SMK Negeri 1 Cijulang

a.  Menjalankan kewajiban undang undang.

b.  Meningkatkan citra sekolah.

c.   Meningkatkan hubungan sekolah dengan masyarakat.

d.  Meningkatkan popularitas sekolah di mata masyarakat.

e.  Memberikan kontribusi dan tenaga kerja bagi perusahaan.

 

3.     Manfaat Bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

a.  Mendapatkan tenaga kerja sementara.

b.  Mendukung program pendidikan pemerintah.

c.   Meningkatkan citra perusahaan.

 

 

 

BAB II

PROSES DAN HASIL BELAJAR DI BAPPEDA

 

 

A.    Visi dan Misi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)

1.     Visi BAPPEDA

“BAPPEDA Sebagai Lembaga Perencanaan Pembangunan Daerah yang Akuntabel dan Partisipatif”.

          Dalam kaitannya dengan kredibilitas Bappeda sebagai lembaga perencanaan, harus memenuhi beberapa syarat yaitu :

a.  Akuntabel artinya dapat dipertanggungjawabkan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, serta tidak bertentangan dengan kedua hal tersebut, dimana pertanggungjawaban ini menyangkut sumber/inputnya, proses yang di lakukan dan juga hasil/output yang didapatkan.

b.  Partisipatif artinya dalam penyusunannya keterlibatan para pemangku kepentingan (stakeholders) dan masyarakat secara aktif pada setiap tahapan perencanaan pembangunan menjadi suatu keniscayaan sehingga mendapatkan aspirasi dan menciptakan rasa memiliki.

 

2.     Misi BAPPEDA

Untuk merealisasikan visi yang telah di tetapkan tersebut dengan bertumpu kepada potensi sumber daya dan kemampuan yang dimiliki serta ditunjang dengan semangat kebersamaan, tanggung jawab dari seluruh aparat Bappeda dan dukungan pemangku kepentingan, maka ditetapkan Misi sebagai berikut :

a.  Mewujudkan pemerintah yang baik.

b.  Mewujudkan perencanaan pembangunan yang akuntabel dan partisipatif.

c.   Mewujudkan kualitas dan kuantitas perencanaan pembangunan yang memadai.

d.  Meningkatkan SDM perencana yang berkualitas.

 

3.    Visi dan Misi Kabupaten Pangandaran

Visi

Misi

SEBAGAI TUJUAN WISATA BERKELAS DUNIA

Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, bersih dan nyaman

Mewujudkan penataan ruang yang harmonis dan pengendalian pemanfaatan ruang yang berwawasan lingkungan

Menyediakan infrastruktur dan fasilitas yang berkualitas

Memperkuat ketahanan nilai-nilai kearifan lokal

Membangun SDM yang mandiri, berkualitas, berdaya saing

Membangun perekonomian yang tangguh, maju, berkeadilan dan berkelanjutan

Tabel 2.1 (visi dan misi kab.Pangandaran)

B.    Struktur Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Struktur Organisasi Bappeda terlampir pada halaman 69

 

C.    Deskripsi Bidang Kerja

          Penjabaran tugas pokok dan fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) sebagaimana diatur dalam Peraturan Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 68 Tahun 2016 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, pada Paragraf 1 pasal 3 ayat (1), yaitu Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan unsur perencana penyelenggaraan pemerintah daerah, dipimpin oleh Kepala Badan yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

 

1.     Kepala Badan

        Kepala Badan mempunyai tugas pokok memimpin, merumuskan kebijakan umum dan kebijakan teknis, mengkoordinasikan, melaksanakan kerja sama dan mengendalikan pelaksanaan urusan pemerintahan daerah bidang perencanaan pembangunan meliputi kesekretariatan, fisik, sosial budaya, pemerintahan, ekonomi, data, evaluasi dan pelaporan. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dalam melaksanakan tugas sebagai dimaksud menyelenggarakan fungsi :

a.  Perumusan dan pengaturan kebijakan teknis bidang perencanaan  pembangunan daerah sesuai dengan kebijakan nasional dan provinsi serta kebijakan umum daerah.

b.  Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah.

c.   Pembinaan, pengendalian dan fasilitasi pelaksanaan tugas kesekretriatan, fisik, sosial budaya, pemerintahan, ekonomi, data, evaluasi, dan pelaporan.

d.  Penyelenggaraan dan pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, sarana dan prasarana badan.

e.  Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama dalam rangka pelaksanaan tugasnya.

f.   Penyelenggaraan monitoring, evaluasi, dan pelaporan capaian kinerja badan perencanaan pembangunan daerah.

 

2.     Sekretariat

        Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan ketatausahaan meliputi administrasi umum, kepegawaian, keuangan, program, administrasi kepada seluruh satuan organisasi badan. Untuk melaksanakan tugas di maksud Sekretaris menyelenggarakan fungsi :

a.  Pengelolaan ketatausahaan meliputi administrasi umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan dan program badan.

b.  Pelaksanaan layanan teknis administrasi kepada seluruh satuan organisasi badan.

c.   Melaksanakan pembinaan organisasi dan tata laksanaan.

d.  Pelaksana, memelihara kebersihan, keindahan dan ketertiban.

e.  Pengelolaan rumah tangga, perjalanan dinas, perlengkapan, pemeliharaan barang inventaris dan keprotokolan.

f.   Peyusunan laporan kegiatan di bidang dan tugasnya.

g.  Pelaksanaan tugas lain yang di berikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

3.     Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

        Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berda dibawah dan bertanggung jawab pada sekretaris, mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan urusan surat menyurat, kearsipan, kepustakaan, kehumasan dan keprotokolan, barang milik daerah/aset dan rumah tangga, penyiapan kebutuhan pegawai, pembinaan dan pengembangan pegawai serta administrasi kepegawaian lainnya. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bagian Kepegawaian dan Umum menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan rencana formasi, mutasi dan pengembangan karir pegawai, dan fasilitas penigkatan kesejahteraan serta disiplin pegawai.

b.  Pengelolaan administrasi kepegawaian dan pemeliharaan dokumen kepegawaian.

c.   Pelaksanaan layanan teknis administrasi kepada seluruh satuan organisasi badan.

d.  Pengelolaan surat-menyurat, kearsipan, dan penyiapan penyelenggaraan rapat-rapat.

e.  Pengelolaan rumah tangga, perjalanan dinas, perlengkapan, pemeliharaan barang inventaris badan dan keprotokolan.

f.   Pemeliharaan kebersihan, keindahan, dan ketertiban kantor.

g.  Pelaksanaan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan.

h.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

i.    Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

4.     Sub Bagian Keuangan

          Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Badan, mempunyai tugas melaksanakan penyusunan pengelolaan dan penyelenggaraan administrasi keuangan. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan rencana pelaksanaan dan perhitungan anggaran.

b.  Pelaksanaa verifikasi dan fasilitasi kebendaharaan.

c.   Penyelenggaraan pengelolaan keuangan dan pemeliharaan dokumen keuangan badan.

d.  Pengelolaan, pengendalian, dan evaluasi penatausahaan keuangan badan.

e.  Penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangn yang meliputi realisasi anggaran bulanan, semesteran dan tahunan.

f.   Penyusunan laporan akhir pertanggungjawaban keuangan badan dan Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

g.  Penyusunan neraca keuangan badan

h.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

i.    Pelaksanaa tugas lain yang di berikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

5.     Sub Bagian Program

        Sub Bagian Program dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan perumusan program, evaluasi, serta pelaporan pembangunan program pembangunan daerah. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bagian meyelenggarakan fungsi :

a.  Pengkoordinasian dalam penyusunan rencana program kerja.

b.  Pengkoordinasian pelayanan administrasi penyusunan rencana program kerja.

c.   Penyusunan bahan perencanaan program kerja, evaluasi dan pelaporan dalam lingkup Badan.

d.  Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.

e.  Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Subbagian Program.

 

6.     Bidang Perekonomian, Penelitian, dan Pengembangan

                  Bidang Perekonomian, Penelitian, dan Pengembangan dipimpin oleh Kepala berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan, mempunyai tugas melaksanakan perencanaan dan koordinasi pembangunan di Bidang Perekonomian, Penelitian, dan Pengembangan. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Bidang Perekonomian, Penelitian, dan Pengembangan menyelenggarakan fungsi :

a.  Koordinasi perencanaan pembangunan bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Kelautan, Pertanian, dan Perikanan, Dunia Usaha dan Investasi, Penelitian dan Pengembangan yang disusun oleh SKPD dan instansi vertikal.

b.  Perumusan dan perencanaan pembangunan di bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Kelautan, Pertanian, dan Perikanan, Dunia Usaha dan Investasi, Penelitian dan Pengembangan;

c.   Penyusunan Program Pembangunan Tahunan Bidang Perekonomian, Penelitian dan Pengembangan.

d.  Pelaksanaan pengolahan data, pengendalian evaluasi, supervisi, pengembangan Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Kelautan, Pertanian, dan Perikanan, Dunia Usaha dan Investasi, Penelitian dan Pengembangan.

e.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

f.   Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

 

7.     Sub Bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan dan Investasi

        Sub Bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan dan Investasi dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perekonomian, Penelitian, dan Pengembangan, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan perencanaan dan koordinasi pembangunan diBidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan dan Investasi. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, dan Invenstasi menyelenggarakan fungsi :

a.  Pengumpulan dan Pengolahan Data/Bahan Perencanaan Pembangunan di Bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM dan Investasi.

b.  Penyusunan Perencanaan Program Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, dan Investasi.

c.   Pelaksanaan Pengendalian, Evaluasi dan Supervisi di Bidang Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, dan Investasi.

d.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

e.  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

8.     Sub Bidang Kelautan, Pertanian, Perikanan, Penelitian, dan Pengembangan

        Sub Bidang Kelautan, Pertanian, Perikanan, Penelitian dan Pengembangan dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perekonomian, Penelitian dan Pengembangan, mempunyai tugas melakukan kegiatan perencanaan dan koordinasi pembangunan di Bidang Kelautan, Pertanian dan Perikanan, Penelitian dan Pengembangan. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Kelautan, Pertanian, Perikanan, Penelitian dan Pengembangan menyelenggarakan fungsi:

a.  Pengumpulan dan pengolahan data/bahan perencanaan pembangunan di bidang kelautan, pertanian, kehutanan, perkebunan, peternakan, perikanan serta ketahanan pangan.

b.  Penyusunan perencanaan dan koordinasi pembangunan di bidang kelautan, pertanian, kehutanan, perkebunan, peternakan dan perikanan serta ketahanan pangan.

c.   Pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan supervisi di bidang kelautan, pertanian, kehutanan, perkebunan, peternakan dan perikanan serta ketahanan pangan.

d.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

e.  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

9.     Bidang Prasarana Wilayah

        Bidang Prasarana Wilayah dipimpin oleh Kepala Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan, mempunyai tugas pokok memimpin Sub Bidang dalam menyelenggarakan kegiatan teknis operasional pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan dan pengembangan prasarana wilayah. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Bidang Prasarana Wilayah menyelenggarakan  fungsi :

a.  Pelaksanaan Inventarisasi permasalahan bidang prasarana wilayah.

b.  Pelaksanaan penyusunan kajian kebijakan di bidang prasarana wilayah.

c.   Pelaksanaan penyusunan rencana program pembangunan bidang Prasarana wilayah.

d.  Pelaksanaan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan mensinergikan rencana program pembangunan bidang prasarana wilayah.

e.  Pelaksanaan koordinasi kegiatan-kegiatan pejabat fungsional perencana di lingkungan bidang Prasarana Wilayah.

f.   Melaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.

 

10.  Sub Bidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air

        Sub Bidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang, mempunyai tugas merencanakan, mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan serta mengevaluasi di Subbidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air. Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air menyelenggarakan fungsi:

a.  Penyusunan perumusan kebijakan teknis di Subbidang Perencanaan dan Pembangunan Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air;

b.  Penyusunan rencana program dan rencana kerja anggaran Subbidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air.

c.   Pengkoordinasian pelaksanaan tugas di Subbidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air.

d.  Pelaksanaan, pelayanan administrasi perencanaan pembangunan daerah tahunan, pembangunan daerah jangka menengah dan pembangunan daerah jangka panjang di Subbidang Prasarana Transportasi dan Prasarana Sumber Daya Air.

e.  Pelaksanaan fasilitasi perencanaan pembangunan daerah di prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air, tata ruang dan lingkungan hidup.

f.   Penyusunan kerangka rencana pembiayaan pembangunan daerah sub bidang prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air.

g.  Penyajian data dan informasi di sub bidang prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air.

h.  Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, pengawasan dan pengendalian di sub bidang prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air.

i.    Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan di sub bidang prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air.

j.    Penyusunan laporan realisasi anggaran bidang Perencanaan Pengembangan Wilayah dan Infrastruktur.

k.  Penyusunan laporan kinerja program Sub Bidang prasarana transportasi dan prasarana sumber daya air.

l.    Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan sub bidang tugasnya.

 

11.  Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup

Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang, mempunyai tugas merencanakan, mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan serta mengevaluasi di Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup. Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup menyelenggarakan fungsi :

a.  Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup yang meliputi bidang prasarana, Pekerjaan Umum, Perumahan dan Permukiman, Lingkungan.

b.  Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan rencana kerja anggaran di bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup.

c.   Menyiapkan bahan fasilitasi perencanaan, bahan pelayanan administrasi perencanaan, bahan kerangka rencana pembiayaan dan bahan penyajian data dan informasi di Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup.

d.  Menyiapkan bahan pembinaan, pemantauan, dan pengendalian di bidang Sub Bidang Prasarana Permukiman Tata Ruang dan Lingkungan Hidup.

e.  Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Prasarana Wilayah sesuai dengan bidang tugasnya.

 

12.  Bidang Pendanaan Pembangunan Daerah

        Bidang Pendanaan Pembangunan Daerah dipimpin oleh Kepala Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan, mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan koordinasi penyusunan rencana pembangunan daerah di bidang pendanaan pembangunan daerah. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Bidang Pendanaan Pembangunan Daerah menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan Rencana Kerja Bidang pendanaan pembangunan daerah.

b.  Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan teknis dan koordinasi kegiatan perencanaan pendanaan yang bersumber dari APBD, APBN, pinjaman dan hibah luar negeri serta sumber dana lainnya yang sah.

c.   Penyelenggaraan pengkajian bahan dan koordinasi serta penilaian usulan rencana program/kegiatan yang bersumber dari APBD dan non APBD.

d.  Melaksanakan perumusan kebijakan pemerintah daerah di bidang pendanaan pembangunan.

e.  Melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah.

f.   Melaksanakan evaluasi dan pengendalian terhadap pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah.

g.  Melaksanakan penyusunan Kebijakan Umum APBD.

h.  Melaksanakan koordinasi penyusunan PPAS dan RAPBD dengan SKPD pengelola keuangan.

i.    Melaksanakan koordinasi, pengendalian dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah.

j.    Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

k.  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

13.  Sub Bidang Perencanaan Program Pembangunan Daerah

        Sub Bidang Perencanaan Program Pembangunan Daerah dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang, mempunyai tugas melaksanakan pengkajian, koordinasi, supervisi dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah. Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Perencanaan Program Pembangunan Daerah menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan Rencana Kerja Sub Bidang Penganggaran Pembangunan Daerah.

b.  Pelaksanaan rencana dan kebijakan strategis penganggaran pembangunan.

c.   Pelaksanaan koordinasi dan supervisi pengalokasian penganggaran pembangunan bersama dengan SKPD pengelola keuangan daerah.

d.  Pelaksanaan koordinasi penyusunan kebijakan umum APBD.

e.  Pelaksanaan koordinasi penyusunan PPAS dan RAPBD Kabupaten bersama dengan SKPD pengelola keuangan daerah.

f.   Penyusunan hasil evaluasi terhadap rencana dan kebijakan penganggaran pembangunan daerah.

g.  Melaksanakan koordinasi dengan SKPD maupun lembaga yang terkait.

h.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

i.      Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

14.  Sub Bidang Penganggaran Pembangunan Daerah

        Sub Bidang Penganggaran Pembangunan Daerah dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang, mempunyai tugas melaksanakan koordinasi kebijakan umum dan perencanaan strategis di bidang penganggaran pembangunan daerah. Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Penganggaran Pembangunan Daerah menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan Rencana Kerja Sub Bidang Penganggaran Pembangunan Daerah.

b.  Pelaksanaan rencana dan kebijakan strategis penganggaran pembangunan daerah.

c.   Pelaksanaan koordinasi dan supervisi pengalokasian penganggaran pembangunan bersama dengan SKPD pengelola keuangan daerah.

d.  Pelaksanaan koordinasi penyusunan kebijakan umum APBD.

e.  Pelaksanaan koordinasi penyusunan PPAS dan RAPBD Kabupaten bersama dengan SKPD pengelola keuangan daerah.

f.   Penyusunan hasil evaluasi terhadap rencana dan kebijakan penganggaran pembangunan daerah.

g.  Melaksanakan koordinasi dengan SKPD maupun lembaga yang terkait.

h.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

i.    Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

15.  Bidang Pemerintahan, Sosial, Budaya, dan Kesejahteraan Rakyat

        Bidang Pemerintahan, Sosial, Budaya, dan Kesejahteraan Rakyat dipimpin oleh Kepala Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan, mempunyai tugas menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan koordinasi perencanaan pembangunan serta pengendalian, evaluasi dan pelaporan di bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat yang meliputi urusan pemerintahan, pendidikan, kesehatan, kesejahteraan sosial, pemuda dan olah raga, kebudayaan, tenaga kerja, serta pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Untuk melaksanakan tugas dimaksud, Bidang Pemerintahan, Sosial, Budaya dan Kesejahteraan Rakyat menyelenggarakan fungsi :

a.  Pengumpulan petunjuk pelaksanaan perencanaan, pengendalian dan penelitian pengembangan serta supervisi pembangunan daerah pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bidang pemerintahan dan sosial budaya.

b.  Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah.

c.   Menyelenggarakan pengkajian program kerja bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat.

d.  Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan teknis dan koordinasi perencanaan pembangunan bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat.

e.  Penyelenggaraan penilaian usulan rencana program/kegiatan aspek pembangunan bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat.

f.   Penyelenggaraan koordinasi dan penyusunan perencanaan pembangunan bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat.

g.  Penyelenggaraan pengkajian bahan dan pembinaan perencanaan pembangunan daerah aspek bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat.

h.  Pengendalian pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan perencanaan pembangunan sosial budaya.

i.    Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

j.    Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

16.  Sub Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat

        Sub Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dipimpin oleh kepala sub bidang berada dan bertanggung jawab kepada kepala bidang pemerintahan, sosial budaya dan kesejahteraan rakyat, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan perencanaan dan koordinasi perencanaan program dan kegiatan serta pengendalian, evaluasi dan pelaporan di bidang pemerintahan. kesejahteraan rakyat dan tenaga kerja yang meliputi urusan ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, administrasi kependudukan dan catatan sipil, pemberdayaan masyarakat dan desa, perpustakaan dan kearsipan, persandian, serta penunjang urusan pemerintahan yaitu perencanaan, keuangan, kepegawaian dan pengawasan.. Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan rencana kerja sub           bidang            pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.

b.  Penyiapan bahan perumusan kebijakan perencanaan di bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.

c.   Koordinasi dan fasilitasi penyusunan perencanaan di Bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.

d.  Penyusunan perencanaan pembangunan di bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.

e.  Penyusunan laporan kegiatan di bidang tugasnya.

f.   Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

17.  Sub Bidang Sosial, Budaya dan Tenaga Kerja

        Sub Bidang Sosial, Budaya dan Tenaga Kerja dipimpin oleh Kepala Sub Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Pemerintahan, Sosial Budaya dan Kesejahteraan Rakyat, mempunyai tugas menyiapkan bahan pengkoordinasian, pelaksanaan, dan pembinaan perencanaan di bidang sosial, budaya dan tenaga kerja yang meliputi urusan pendidikan, kesehatan, kesejahteraan sosial, pemuda dan olahraga, kebudayaan dan tenaga kerja.  Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Sub Bidang Sosial, Budaya dan Tenaga Kerja menyelenggarakan fungsi :

a.  Penyusunan rencana kerja sub bidang pendidikan, sosial budaya.

b.  Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan teknis dan koordinasi perencanaan pembangunan di bidang pendidikan, sosial budaya.

c.   Penilaian usulan rencana program/kegiatan perencanaan pembangunan di bidang pendidikan, sosial budaya.

d.  Penyelenggaraan koordinasi dan penyusunan perencanaan pembangunan di bidang pendidikan, sosial budaya.

e.  Penyelenggaraan pengkajian bahan dan pembinaan perencanaan pembangunan daerah di bidang pendidikan, sosial budaya.

f.   Pengendalian, evaluasi serta pelaporan di bidang pendidikan, sosial budaya.

g.  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

 

18.  Kelompok Jabatan Fungsional

        Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagaian fungsi badan sesuai keahlian dan kebutuhan. Kelompok Jabatan Fungsional dimaksud, terdiri dari sejumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Kelompok dimaksud, dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Badan serta berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan. Jumlah jabatan fungsional ditentukan berdasarkan sifat, jenis kebutuhan dan beban kerja.

 

D.    Kompetensi Yang Dikerjakan

1.     Mengoperasikan dan Perawatan Sarana dan Prasarana Kantor

a.  Menduplikat Surat Perintah Tugas (SPT) pegawai dengan menggunakan mesin printer/scanner.

Langkah-langkah :

2). Pasang flashdisk ke mesin scanner.

3). Pilih penyimpanan dengan cara mengklik gambar flashdisk di layar dan

     atur nama file/dokumen.

5). Setelah itu masukkan surat/dokumen ke bagian penyecan.

6). Apabila sudah di simpan, klik option simpan di layar mesin.

7). Dan secara otomatis surat/dokumen akan masuk ke dalam.

 

 

 



(Gambar 2.1 menduplikat surat perintah tugas)

b.  Menggandakan surat masuk, keluar dan dokumen dengan menggunakan mesin printer.

Langkah-langkah :

1). Nyalakan mesin dengan cara menekan tombol power.

2). Buka penutup kaca scanner.

3). Letakkan surat yang akan digandakan pada kaca scanner.

4). Atur ukuran dan jumlah kertas yang akan digandakan.

5). Apabila sudah tekan tombol start (tombol color untuk dokumen berwarna,

     dan tombol b&w untuk dokumen hitam putih).

6). Tunggu hingga mesin selesai mengeluarkan kertas hasil penggandaan.

c.   Melubangi surat masuk, surat keluar, kartu kendali, SK, dokumen pegawai dan daftar hadir webinar dengan menggunakan perforator.

Langkah-langkah :

1). Siapkan kertas/dokumen yang akan dilubangi.

2). Lembar paling atas dilipat sama lebar untuk menentukan titik tengah.

3). Lalu tepi kertas diratakan.

4). Kemudian kertas diletakan dipapan kertas pada posisi tengah.

5). Tangkai perforator ditekan sampai kertas berlubang.

d.  Menghimpun surat masuk, surat keluar, lembar disposisi, daftar hadir webinar dan dokumen pegawai dengan menggunakan stapler.

Langkah-langkah :

1). Masukkan staples di bilah besi paling tengah dengan cara menarik pernya.

2). Setelah itu, siapkah kertas/dokumen yang akan dihimpun

3). Kemudian bukalah bilah stapler.

4). Masukkan kertas/dokumen yang akan dihimpun.

5). Selanjutnya tekan stapler dengan kuat sampai dokumen terhimpun semua.

e.  Menyalin foto-foto kegiatan pegawai Bappeda/dokumen dari laptop ke flashdisk.

Langkah-langkah :

1). Nyalakan laptop dengan cara menekan tombol power.

2). Kemudian masukkan flashdisk ke laptop.

3). Setelah itu, masuk ke file manager.

4). Kemudian cari dan pilih foto-foto/dokumen yang akan disalin dengan cara

     memblok foto-foto kegiatan dan tekan tombol ctrl+c secara bersamaan.

5). Selanjutnya pilih removabledisk/flashdisk dan tekan tombol ctrl+v secara

     bersamaan untuk menempelkan foto/dokumen.

f.   Membubuhkan cap Bappeda ke dalam dokumen RKAP dan Surat Perintah Tugas.

               Langkah-langkah :

               1). Siapkan stempel/cap dan dokumen yang akan dibubuhkan cap.

               2). Setelah itu bubuhkan cap disebelah kiri atas tanda-tangan dan mengenai

                    sebagian tanda-tangan. 

g.  Menandai bagian/teks penting dalam surat masuk dengan menggunakan stabilo.

h.  Memotong disposisi surat masuk dengan menggunakan gunting.

i.    Mencetak surat masuk dengan menggunakan mesin printer.

j.    Membuat laporan data konfirmasi Covid-19 di Kab. Pangandaran dengan menggunakan laptop.

k.  Mencetak sambutan Bupati Kab. Pangandaran dalam rangka peringatan hari sumpah pemuda dengan menggunakan mesin printer.

 

2.    Melakukan Korespondensi dan Mengelola System Kearsipan

a.  Mengagendakan surat masuk ke dalam buku agenda tunggal surat masuk.

Langkah-langkah :

1). Membuka amplop, membaca, dan meniliti dari isi surat.

2). Memeriksa lampiran-lampiran.

3). Selanjutnya di catat dalam buku agenda surat masuk sesuai dengan isi.



 

(Gambar 2.2 mengagendakan surat masuk)

b.  Mengisi lembar disposisi surat masuk.

Langkah-langkah :

1). Siapkan lembar disposisi surat masuk.

2). Isi lembar disposisi sesuai dengan isi surat masuk.

3). Antarkan surat yang sudah diberi lembar disposisi ke pimpinan.

c.   Mengarsipkan surat masuk dengan menggunakan sistem nomor.

Langkah-langkah :

1). Siapkan perforator dan ordner.

2). Siapkan surat yang akan di arsipkan.

3). Lembar paling atas di lipat sama lebar untuk menentukan titik tengah.

4). Lalu tepi surat di ratakan.

5). Kemudian surat di letakan di papan kertas pada posisi tengah.

6). Tangkai perforator di tekan sampai kertas berlubang.

7). Setelah  itu  beri nomor  pada surat  masuk  yang  akan  diarsipkan  sesuai

     Dengan nomor urut di buku agenda surat masuk.

8). Kemudian arsipkan surat ke dalam ordner.

d.  Mengisi kartu kendali surat masuk.

Langkah-langkah :

1). Siapkan kartu kendali surat masuk.

2). Isi kartu kendali surat masuk sesuai perintah disposisi pimpinan.

3). Antarkan kartu kendali dan surat masuk kepada orang yang ditunjuk.

4). Minta tanda tangan kepada orang yang menerima surat di kartu kendali.

5). Serahkan surat dan kartu kendali asli dan ambil tembusan kartu kendali.

e.  Mengarsipkan tembusan kartu kendali.

f.   Mengarsipkan dokumen pegawai.

g.  Mengarsipkan surat keluar.

h.  Membuat agenda surat masuk dan keluar.

i.    Membubuhkan nomor ke dalam surat keluar sesuai nomor urut surat keluar.

j.    Membubuhkan tanggal ke dalam surat keluar sesuai tanggal dibuat surat.

k.  Menyimpan/mengarsipkan ordner surat masuk bulan september ke rak arsip.

l.    Mengarsipkan daftar hadir webinar Dharma Wanita Persatuan (DWP).

m. Mengagendakan surat keluar ke dalam buku agenda tunggal surat keluar.

 

3.     Melakukan Kegiatan Humas dan Keprotokolan

a.  Menjadi receptionist.




(Gambar 2.3 menjadi receptionist)

b.  Mengantarkan dokumen ke kantor Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kab. Pangandaran.

c.   Mengantarkan dokumen ke kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

d.  Mempersiapkan ruangan untuk upacara peringatan hari sumpah pemuda.

 

4.     Mengelola Data Informasi Kepegawaian

a.  Menyusun dokumen pegawai (seperti Ijazah, Penilaian Prestasi Kerja, dsb.)




(Gambar 2.4 menyusun data pegawai)

b.  Mencari laporan harian kerja pegawai.

 

5.     Lain-lain

a.  Apel pagi.

b.  Membeli ATK ke toko hijrah.

c.   Memfotocopy dokumen ke toko hijrah.

d.  Mengantarkan surat ke bidang Praswil.

e.  Mengantarkan surat ke bidang PPD.

f.   Mengantarkan surat ke bidang Pemkes.

g.  Mengantarkan surat ke bidang Ekonomi.

h.  Mengantarkan surat ke Sekban.

i.    Mengantarkan dokumen dan surat ke Kaban.

j.    Mengantarkan surat ke Kasubbag Program.

k.  Mengantarkan surat ke Kasubbag Kepegawaian.

l.    Meminta tanda tangan daftar hadir peserta webinar ke setiap pegawai yang mengikuti webinar.

m. Membuat kopi untuk Kasubbag Program.

n.  Membeli pengharum ruangan.

o.  Mengantarkan dokumen ke rumah Kaban.

p.  Membeli bendera ke toko hijrah.

 

E.     Permasalahan Yang Dihadapi Dan Solusinya

          Ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh penyusun selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kab. Pangandaran, antara lain :

1.     Perbedaan Penyebutan Nama Alat Tulis Kantor (ATK)

        Adanya perbedaan dalam penyebutan nama ATK yang telah penyusun pelajari di sekolah dengan di instansi tempat penyusun melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL).

        Solusinya yaitu penyusun memberitahukan kepada pegawai/karyawan yang ada di instansi penyusun, atas perbedaan tersebut atau mengikuti yang sudah menjadi kebiasaan di instansi.


2.     Beradaptasi Dengan Sikap Pegawai Di Instansi

        Pastinya disetiap tempat pekerjaan baik itu di Instansi atau tempat pekerjaan lainnya. Banyak pegawai yang memiliki kepribadian berbeda-beda, ada yang memiliki kepribadian tegas, lembut, keras, biasa saja, dan lain sebagainya. Begitu pula di tempat Penyusun melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) banyak pegawai yang memiliki kepribadian berbeda-beda, yang membuat Penyusun agak susah untuk beradaptasi.

        Solusinya yaitu Penyusun berusaha memahami, menyikapinya dengan kepala dingin, dan berusaha untuk menjalin kekerabatan antar pegawai.

 

3.     Mengoperasikan Sarana dan Prasarana Kantor

        Perbedaan alat dan juga jenis sarana dan prasarana kantor yang Penyusun operasikan di Instansi berbeda dengan apa yang Penyusun pelajari di sekolah, yang membuat Penyusun bingung cara mengoperasikannya.

        Solusinya yaitu Penyusun menanyakan kepada Pegawai yang ada di Instansi, tentang bagaimana cara mengoperasikan alat yang akan digunakan.



BAB III

PENUTUP

 

 

A.    Kesimpulan

          Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu bentuk emplementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan secara langsung di dunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu.

          Berdasarkan hasil Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kab. Pangandaran selama kurang lebih 2 bulan, penyusun dapat menyimpulkan bahwa kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sangat bermanfaat bagi siswa-siswi SMK maupun bagi pihak DU/DI/Instansi.

          Pekerjaan atau kompetensi yang di kerjakan pada saat Praktik Kerja Lapangan (PKL) berlangsung yaitu diantaranya: Mengoperasikan dan Perawatan Sarana dan Praasarana Kantor, Melakukan Korespondensi dan Mengelola System Kearsipan, Melakukan Kegiatan Humas dan Keprotokolan, Mengelola Data Informasi Kepegawaian, dan Kegiatan lainnya.

          Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) juga menjadi tempat dimana siswa-siswi SMK mengasah keterampilan dan wawasan di dalam dunia kerja serta melatih siswa-siswi menjadi generasi muda yang bertanggung jawab dan profesional.

 

B.    Saran

1.     Bagi Adik Tingkat di SMK Negeri 1 Cijulang

a.  Teruslah belajar dan ciptakan pola pikir yang lebih dewasa untuk menggapai cita-cita yang ingin dicapai.

b.  Jaga nama baik diri sendiri dan sekolah.

c.   hendaknya persiapkan semuanya dengan matang terlebih untuk materi yang sudah diajarkan di sekolah, karena semua itu pasti akan berhubungan dengan kegiatan PKL nantinya.

 

2.   Bagi SMK Negeri 1 Cijulang

a.    Sebaiknya siswa atau siswi yang akan diterjunkan ke perusahaan untuk mengikuti PKL dibekali terlebih dahulu mengenai pekerjaan yang akan dilakukan dalam DU/DI/Instansi, sehingga siswa atau siswi merasa siap baik secara mental maupun fisiknya.

b.    Untuk guru-guru dan pembimbng PKL sekolah berikan motivasi kepada siswa siswi yang sedang melakukan PKL agar siswa-siswi dapat semangat saat melakukan praktik.

c.    Pemantauan terhadap siswa-siswi yang sedang melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) agar lebih ditingkatkan lagi untuk meyakinkan pihak Instansi terhadap progaram PKL ini.

 

3.   Bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

a.    Diharapkan agar kerjasama antara sekolah dengan perusahaan lebih ditingkatkan dengan banyak memberi peluang kepada siswa-siswi SMK untuk Praktik Kerja Lapangan (PKL).

b.    Untuk para karyawan lebih ditingkatkan lagi motivasi dan kedisiplinannya dalam bekerja.

c.    Hubungan karyawan dengan siswa-siswi yang sedang Praktik Kerja Lapangan (PKL) diharapkan selalu terjaga keharmonisannya agar dapat tercipta suasana kerjasama yang baik.

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

 

Charis. 2020. Contoh Kata Pengantar Laporan Prakerin yang Baik. Diakses dari https://www.charis.id/kata-pengantar-prakerin/ pada tanggal 17 September 2020, Jam 19:29 WIB.

Dwi Bagaskara. 2018. Manfaat Prakerin Bagi Siswa, Sekolah, dan Perusahaan. Diakses dari https://coretan-catatansikara.blogspot.com/2018/01/manfaat-prakerin-bagi-siswa-sekolah-dan-html. pada tanggal 27 September 2020, Jam 08:09 WIB.

 

Kepala Bappeda Kab. Pangandaran. 2017. Rencana Strategis (Renstra) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pangandaran. Parigi: Bappeda Kab. Pangandaran. Pada tanggal 11 Oktober 2020, Jam 10:19 WIB.

 

Olan. 2020. Contoh Laporan Prakerin untuk SMK Jurusan Administrasi Perkantoran. Diakses dari https://gurukece.com/contoh-laporan-prakerin/ pada tanggal 27 September 2020, Jam 07:37 WIB.

 

Panitia PKL. 2020. Buku Panduan Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMK Negeri 1 Cijulang. Cijulang: SMK Negeri 1 Cijulang. Pada tanggal 16 September 2020.

 

PKL. 2018. Tujuan Praktik Kerja Lapangan. Diakses dari https://pkl2018.blogspot.com/2017/12/tujuan-praktik-kerja-lapangan.html. pada tanggal 26 September 2020, Jam 21:03 WIB.

 

Puput Pitrian. 2018. Laporan Praktik Kerja Lapangan di PT. Asi Pudjiastuti Aviation. Cijulang: SMK Negeri 1 Cijulang. Pada tanggal 26 September 2020, Jam 20:46 WIB.

 

Wulan Ayu. 2019. Tentang PKL (Pengetian PKL). Diakses dari https://medium.com/@wullanayu105/tentang-pkl-4b8fe2508d53 pada tanggal 11 Oktober 2020, Jam 13.57 WIB.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

AUTOBIOGRAFI

 

 

               Nama lengkap penyusun adalah Edi Kosasih, lahir di Ciamis, 24 November 2002. Penyusun adalah anak pertama dari dua bersaudara, buah dari pasangan suami istri yang bernama Ruslan dan Iis Nurasiah. Edi adalah panggilan akrab penyusun, terlahir dari keluarga yang sederhana. Saat ini penyusun tinggal di Dusun Sukasari, RT 04/04, Desa Bojong, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Umur penyusun baru saja menginjak 18 tahun begitu cepatnya penyusun rasakan. Penyusun bercita-cita ingin menjadi pengusaha, pns, dan psikolog. Ya! itu adalah sebuah harapan dan cita-cita seorang anak desa yang ingin meraih impiannya. Terlihat mustahil memang, tetapi penyusun percaya tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini selama kita mau berusaha dan berdoa karena tuhan telah menjanjikannya semua itu. Dalam menjalani hidup, penyusun mempunyai motto yaitu “Jika Kamu Ingin Hidup Bahagia Terikatlah Pada Tujuan Bukan Orang Atau Benda”. Motto hidup ini bermakna jika kita mempunyai cita-cita atau tujuan maka fokuslah kepada tujuan itu. Itu karena tujuan memiliki sifat yang konsisten, tidak akan pernah berubah. Beda dengan manusia, ia akan mudah berubah dan meninggalkan kita. Bila kita mengaitkan pada orang, tentu saja tidak akan membuat bahagia. Kita akan merasa capek sendiri karena telah meletakkan tujuan kepada orang tersebut. Fokus! Fokus! dan Fokus! hanya pada tujuanmu. Jangan pernah lengah dihadapan orang lain. Buatlah diri kita yakin bahwa kita bisa melakukannya. Dengan fokus urusan di depan kita bakal mudah dijalani.

               Riwayat pendidikan penyusun berawal ketika penyusun berumur 6 tahun. Penyusun di sekolahkan di RA Bina Hasanah Parigi (sebutan untuk Taman Kanak-Kanak Islam) dan lulus pada tahun 2009. Lalu penyusun bersekolah di MI Karangnangka Parigi. Prestasi penyusun pada saat itu mendapat peringkat 2 besar dari 18 siswa yang ada di kelas pada waktu itu. Tahun 2015 penyusun lulus, kemudian melanjutkan sekolah di MTs Bojong Parigi, bisa dibilang masa SMP ini adalah masa yang paling bersinar akan prestasi di dalam hidup penyusun. Prestasi demi prestasi penyusun dapatkan, dari mulai mendapatkan peringkat 1 berturut-turut selama 4 semester, mendapatkan predikat lulusan terbaik dan yang paling berharga dan yang paling berkesan yaitu penyusun mendapatkan nilai UN paling besar diantara teman-teman penyusun. Bangga dan haru pada saat waktu itu, perjuangan yang penyusun lakukan tidak sia-sia. Lulus dari MTs Bojong Parigi tahun 2018, penyusun melanjutkan sekolah ke SMK Negeri 1 Cijulang, bingung memang awalnya harus melanjutkan kemana karena guru-guru di MTs pada waktu itu memaksa penyusun untuk melanjutkan sekolah ke MAN 1 Pangandaran. Tetapi dengan tekad dan keinginan yang kuat penyusun memutuskan untuk melanjutkan ke SMK Negeri 1 Cijulang. Dan saat ini penyusun duduk di bangku kelas XII SMK jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP). Penyusun mempunyai keinginan ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi agar penyusun bisa meraih cita-cita penyusun dan bisa membahagiakan orang tua penyusun.

               Di SMK Negeri 1 Cijulang penyusun mengikuti beberapa organisasi diantaranya: menjadi Pengurus Osis, menjadi anggota Paskibra Sekolah dan Kabupaten, menjadi Ketua Ekstrakulikuler Rohis Ikram, menjadi anggota PMR dan mengkuti Ekstrakulikuler Kesenian.

               Untuk saat ini penyusun telah selesai melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kab. Pangandaran, dan berusaha untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Semoga penyusun melaksanakan apa yang menjadi tugas seorang pelajar dengan lancar.

               Ada satu hal yang penyusun nikmati, yaitu penyusun bangga menjadi diri penyusun sendiri. Penyusun bersyukur dengan apa yang penyusun punya dan dapatkan saat ini. Penyusun berharap agar dapat menjadi orang seperti mereka yang mempunyai ketegaran hati dan semangat yang tinggi untuk meraih impiannya sehingga kelak dapat diandalkan di kehidupan bermasyarakat.

 

 

 

 

 

 

 

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Software/Aplikasi Mengetik Cepat (Typing Master)